MOJOKERTO| DutaIndonesia.com – Pondok Pesantren Amanatul Ummah melakukan kerjasama di bidang pendidikan Islam dengan National Academy of Professional Studies (NAPS) dari Sydney, Australia.
Tanda tangan kerjasama dilakukan Selasa, 23 Mei 2023 di Ponpes Amanatul Ummah, Pacet, Mojokerto.
Surat Kerjasama ditandatangani oleh kedua belah pihak. Dari Ponpes Amanatul Ummah langsung ditandatangani oleh Prof Dr KH Asep Saifuddin Chalim MA, pendiri dan pengasuh Pesantren Amanatul Ummah.
Sedang dari pihak NAPS, ditandatangani oleh Prof Sam Bley, selaku CEO National Academy of Professional Studies (NAPS) di Australia.
Hadir dalam acara tersebut, dari NAPS Sydney, Australia, adalah Martha Hendra dan Dr Shuman. Sedang dari Universitas Airlangga antara lain Prof Mas Rahmah, Prof M. Nafik, dan Prof Suparto Wijoyo.
Seperti disampaikan Prof Sam Bley, National Academy of Professional Studies (NAPS) di Sydney Australia adalah lembaga pendidikan tinggi terakreditasi nasional di Australia.
NAPS menawarkan dua program gelar, yakni Sarjana Bisnis (Akuntansi), Sarjana Bisnis (Bisnis Islam).
NAPS saat ini merupakan satu-satunya institusi pendidikan tinggi di Australia yang menawarkan gelar Bachelor of Business (Bisnis Islam).
“Kualifikasi kami diakreditasi oleh CPA. Jadi, lulusan kami yang mempelajari gelar Sarjana Bisnis Islam memiliki manfaat dari kedua Bisnis Islam tersebut, yakni disiplin dan kualifikasi Akuntansi CPA tradisional,” kata Prof Sam Bley, pada DutaIndonesia.com dan AmanatulUmmah.com.
Bentuk Kerjasama
Bentuk Kerjasama ini, NAPS bermaksud menawarkan kursus singkat keterampilan komunikasi Bahasa Inggris untuk siswa di tahun senior, dan mendekati kelulusan, tentunya dengan bekerja erat dengan guru bahasa Inggris di pesantren.
NAPS menawarkan pesantren mitra layanan dwibahasa dengan instruktur bahasa yang merupakan penutur asli bahasa Inggris dan juga fasih berbahasa Indonesia.
Tampaknya, tambahan pelajaran Bahasa Inggris, selain untuk meningkatkan kefasihan berbahasa Inggris, juga memberikan penjelasan tentang NAPS yang siap menerima lulusan sekolah tingkat atas (SMA dan MA) untuk kuliah di NAPS Sydney Australia.
Sementara itu, Kiai Asep Saifuddin Chalim menjelaskan, bahwa kerjasama ini akan positif. Karena akan memberikan tambahan pilihan bagi para lulusan tingkat Sekolah Menengah Atas dari Amanatul Ummah.
Selama ini, lulusan Amanatul Ummah, hampir 100% diterima di perguruan tinggi negeri dan perguruan tinggi swasta yang terkenal, baik di dalam negeri maupun di luar negeri.
Setelah acara ramah tamah, dilanjutkan makan siang bersama dan penandatanganan kerjasama, rombongan dari NAPS dan Unair meninjau sekolahan SMA dan juga Madrasah Aliyah di Ponpes Amanatul Ummah. Sementara beberapa guru besar Unair tampak mendampingi rombongan dari NAPS Sydney Australia. (Moch. Nuruddin)