HONGKONG | DutaIndonesia.com – Ibu-ibu PCI Muslimat NU Hongkong bersama pekerja migran Indonesia (PMI) lain di Hongkong memperingati hari Proklamasi Kemerdekaan RI ke-76 lebih awal pada Minggu 15 Agustus 2021. Hal ini, menurut Ketua PCI Muslimat NU Hongkong, Hj Fatimah Angelia, karena para PMI termasuk para ibu Muslimat NU, hanya punya waktu di hari libur Minggu untuk merayakan HUT ke-76 RI ini.
“Selain hari Minggu mereka harus bekerja di rumah rumah para majikannya masing-masing. Jadi tidak bisa merayakan HUT negaranya tercinta pada tanggal 17 Agustus yang jatuh pada hari Selasa. Sedangkan anak-anak liburnya Minggu. Maka kami PCI MNU MENGADAKAN ACARA U/ menyambut HUT RI ke-76 pada hari Minggu ini,” katanya.
Para ibu-ibu berdoa dan bergembira menyanyikan lagu-lagu kebangsaan. Membuat dan menyantap tumpeng kemerdekaan. Dan menyatakan bangga sebagai bangsa Indonesia meski di rantau negeri orang.
“Kami menghias ruangan kantor dengan warna kemerdekaan merah putih. Kami berdoa untuk Indonesia Tangguh Indonesia Maju,” kata Hj Fatimah.
Para pekerja migran memang memilih hari libur Minggu sebab mereka bisa berkumpul bersama dengan sesama WNI di hari libur tersebut. Selain kumpul-kumpul di taman, juga di Kantor Muslimat NU Hongkong ini. “Mereka senang kumpul di kantor Muslimat sebab lebih leluasa. Kalau di taman biasanya dilarang sama pakde pasar—sebutan untuk Satpol PP-nya Hongkong atau petugas kebersihan di sana,” katanya. (gas)
