CAPE TOWN | DutaIndonesia.com – Para pelaut warga negara Indonesia (WNI) berlayar sampai nun jauh negeri Afrika Selatan. Ini bukan hal baru sebab pelaut Indonesia sejak zaman kerajaan dulu, terutama Kerajaan Majapahit, sudah mengarungi Samudera Hindia sampai Madagaskar di Afrika. Jumlah pelaut Indonesia di kota itu pun lumayan banyak di mana mereka bekerja di beberapa kapal.
KJRI Cape Town peduli kepada para WNI pelaut ini. Untuk memberikan perhatian dan pelindungan bagi para pelaut WNI di Cape Town tersebut, staf KJRI Cape Town pun menyambangi mereka di Pelabuhan Cape Town. Tim KJRI menemui para WNI itu pada tanggal 13 Juli 2021 lalu. Kegiatan ini sekaligus untuk memastikan keadaan para pelaut WNI ini mengingat situasinya sekarang di berbagai negara sedang dilanda pandemi Covid-19.
Tim KJRI Cape Town antara lain mengunjungi Kapal Dong Wong 211 untuk menemui 10 Pelaut Indonesia di Landing Wallf. Lalu Kapal HongJin 707 dengan 10 Pelaut Indonesia di Dry DOCK (W&A) dan Kapal Nikko Maru No.1 dengan 27 Pelaut Indonesia di 501. Sedang untuk Kapal Nikko Maru No.1 sebanyak 25 Pelaut Indonesia harus melakukan karantina mandiri alias isolasi di Hotel Blu Radisson.
Para pelaut pun menyatakan turut senang dikunjungi oleh staf dari KJRI Cape Town sebelum mereka akan Kembali melaut lagi dalam beberapa bulan ke depan. Selain itu, KJRI Cape Town juga mendistribusikan bantuan logistik untuk para WNI tersebut. (Sumber: KJRI Cape Town)