BANDUNG| DutaIndonesia.com – Pemkot Madiun bersama awak media melakukan studi tiru ke Jawa Barat Command Center (JCC) di Kota Bandung, Selasa 21 November 2023.
Kegiatan tersebut (studi tiru) merupakan rangkaian acara Media Gathering yang dilaksanakan Pemkot Madiun bersama awak media di Kota Bandung pada hari Minggu-Selasa, tanggal 19 – 21 November 2023.
Petugas Comunication and Outreach Center (COC) JCC, Nici Azhari memaparkan sistem informasi yang dimiliki oleh Pemprov Jawa Barat. yakni Jabar Command Center (JCC) merupakan visualisasi data- data Kabupaten Kota di Propinsi Jawa Barat. Hal ini untuk mengetahui dan memudahkan informasi bagi masyarakat Jawa Barat.
” Berbagai informasi yang ada di Kabupaten/Kota di Jabar dapat dilihat di sini (JCC),” papar Nici.
Dia menyebut, berbagai informasi itu antara lain website satu pintu, akses informasi berita terkini, Aplikasi Sapawarga yakni aktivitas warga seperti kesehatan, perpajakan dan lain-lain. Aplikasi pengendalian inflasi daerah. Aplikasi monitoring titik rawan kebencanaan seperti banjir, titik panas kebakaran dan bencana lain.
” Semua keadaan Kabupaten Kota di Jawa Barat dapat terpantau dari sini,” lanjutnya.
Bahkan, lanjutnya aplikasi deteksi wajah (identifikasi personel) juga sudah ada. Hal ini untuk mencegah terjadinya kriminalitas.
Untuk mencegah dan menangani berita/informasi hoaks, ada aplikas Jabar Saber Hoaks
” Untuk pengaduannya dapat disampaikan melalui aplikasi atau Instagram Jabar Saber Hoaks. Tim klarifikasi akan menindaklanjutinya,” lanjutnya.
Sementara Sekretaris Dinas Kominfo Kota Madiun, Roberta Joevita menuturkan, sebenarnya di Kota Madiun sudah ada beberapa aplikasi yang terintegrasi termasuk CCTV dan beberapa aplikasi di OPD-OPD. Namun belum terkumpul di satu wadah seperti JCC ini.
Setelah melihat command center di Jawa Barat, akan diatur untuk dijadikan satu.
” Nanti perlu adanya telaah staf kepada bapak Walikota hasil studi tiru ini. Agar beberapa aplikasi dimiliki Kota Madiun dijadikan satu dalam satu wadah” tutur Sekdin Joevita.
Untuk mewujudkan hal itu, dia meminta kepada pers turut membantu mewujudkannya. Agar apa yang sudah dipersiapkan dan dimiliki dapat ditingkatkan kualitasnya.
Dengan adanya kemudahan akses informasi akan memudahkan masyarakat untuk mengetahui perkembangan pembangunan Kota Madiun.
“Dengan adanya informasi terpusat, masyarakat bisa mengunjungi dan mengetahui kemajuan pembangunan Kota Madiun,” pungkasnya. (her)