MALANG | DutaIndonesia.com – Wakil Walikota Malang, Sofyan Edi Jarwoko memberi contoh yang baik mengisi waktu selama masa pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 4.
Hal itu karena mobilitas masyarakat kembali dibatasi. Sehingga, banyak yang melakukan aktivitas di rumah. Agar tak bosan, biasanya masyarakat banyak melakukan hobi. Mulai dari berolahraga hingga berkebun.
Untuk itu Wakil Walikota Malang, Sofyan Edi Jarwoko memilih menanam ubi cilembu dan ketela kentang di pekarangan rumahnya. Hanya bermodal karung goni dan bibit saja, tanaman tersebut sudah tumbuh subur.
“Perawatannya cukup mudah, karung bekas diisi tanah, dicampur pasir dan pupuk, diisi bibit umbi-umbian, sudah begitu saja. Nanti sekitar empat bulan panen. Ini (sambil menunjuk tanamannya), bulan September nanti panen,” kata Edi.
Pria yang akrab disapa Bung Edi tersebut menjelaskan, penanaman tersebut akan digencarkan kepada masyarakat dengan program gerakan menanam menuju ketahanan pangan.
“Bibitnya dapat dari Malang sini, mudah didapat. Insya Allah, akan dikembangkan di beberapa kelurahan. Sudah ada yang saya beri bibit, untuk kemudian dikembangkan,” papar dia.
Gerakan tersebut, lanjut dia, merupakan salah satu upaya untuk mengatasi situasi pandemic saat ini. Sebab, masyarakat harus tetap berkegiatan secara produktif agar tidak stress.
“Ini bisa menjaga daya tahan tubuh, jangan spaneng, harus berkegiatan produktif meski di rumah. Salah satunya dengan ternak ubi cilembu dan kentang ketela ini,” papar dia.
Politisi Partai Golkar tersebut menyebut, saat ini, di Kota Malang sudah banyak masyarakat yang melakukan pembibitan atau penanaman tanaman di rumahnya. Seperti ternak ikan nila yang dilakukan oleh anak-anak karang taruna di Kecamatan Kedungkandang, Kota Malang.
“JIka hal-hal seperti ini bisa digerakkan, bisa menjadi salah satu solusi jika terjadi masalah pangan, (ubi cilembu dan kentang ketela) ini kan karbohidrat,” imbuh dia.
Bung Edi menambahkan, jika ada masyarakat yang berminat melakukan gerakan ketahanan pangan tersebut, dirinya siap menyiapkan bibitnya secara gratis.
“Saya siapkan bibitnya, ini membangun kemandirian bagi warga atas ketahanan pangan, ini solusi untuk perkotaan. Semoga apa yang saya lakukan ini bisa bermanfaat bagi warga,” pungkas dia.(nda/ndc)