NEW YORK | DutaIndonesia.com – KJRI New York dan BP2MI menyelenggarakan Employment Business Meeting (EBM) Luar Negeri di Delaware, Amerika Serikat, tanggal 22 September 2021. EBM adalah forum bisnis untuk membuka peluang kerja sama ekonomi dalam bidang penempatan Pekerja Migran Indonesia (PMI) ke wilayah kerja KJRI New York.
Forum ini mempertemukan 29 Perusahaan Penempatan Pekerja Migran Indonesia (P3MI) dengan 10 employer/user pekerja migran AS serta 40 lembaga pendidikan/pelatihan Indonesia. Acara dilaksanakan secara hybrid, melalui media virtual, dan live dari Gedung Chamber of Commerce of Wilmington, Delaware, dengan memperhatikan protokol kesehatan yang ketat. Konsentrasi Agen Tenaga Kerja dan kemudahan bagi izin/ujian tenaga kerja migran berada di Delaware, New Jersey, dan sekitarnya.
Potential employer/user AS yang hadir langsung di Delaware, antara lain Performance Agency, Revolver Agency, Wilmington Cleaning Service Agency, It work Agency, Bail Bonds, Patriot Home Care, dan Enlivant Senior Living.
Saat membuka forum EBM, Sekretaris Utama Dubes Tatang Budie Utama Razak, menyampaikan bahwa Indonesia memiliki lembaga pendidikan dan pelatihan bagi calon PMI, yang kualitasnya sudah diakui oleh dunia. Belum lama Indonesia telah menandatangani MOU dengan Jerman terkait penempatan PMI di Jerman dengan skema G to G. Harapannya skema yang sama dapat dilakukan dengan AS, di samping skema G to Private (P) maupun P to P.
Tingginya Permintaan Pekerja
Dalam Welcoming Remarks, Konjen RI New York Dr Arifi Saiman MA menggarisbawahi bahwa pelaksanaan EBM ini merupakan forum untuk saling memanfaatkan peluang atas tingginya permintaan tenaga kerja, utamanya perawat/ caregiver dan registered nurse di Timur AS. Diharapkan pengiriman tenaga caregiver dapat menjadi langkah awal dalam upaya penempatan PMI registered nurse ke AS.
Acara dilanjutkan dengan presentasi dari stakeholders terkait, yaitu Rahmad Gurusinga dari Universitas Medistra yang menyampaikan kualitas pendidikan keperawatan Indonesia dalam mempersiapkan PMI di bidang kesehatan, Terenz dari PT Sukamulia Mandiri Agung (PT. SMA) yang menyampaikan pengalaman PT SMA dalam menyalurkan PMI ke berbagai negara antara lain Jepang, Turki, dan Qatar. Ibu Rissa Asnan, Owner NSR Homecare Agency yang menyampaikan harapan agar caregiver dari Indonesia dapat bekerja secara legal di Delaware sekitarnya dalam waktu dekat.
Acara dilanjutkan dengan diskusi singkat dan penandatanganan Letter of Intent antara BP2MI dan NSR Homecare, disaksikan oleh Konjen RI New York dan Senator Laura Sturgeon dari Delaware.
Acara ditutup oleh Deputi Penempatan dan Pelindungan Kawasan Amerika dan Pasifik BP2MI Lasro Simbolon, yang menyampaikan apresiasi kepada semua pihak dan menyampaikan harapan agar kerja sama yang telah terjalin dilaksanakan pada 2022 melalui pengirim sedikitnya 5 PMI ke AS sebagai pembuka sesuai perjanjian yang telah ditandatangani.