Pelecehan Seksual di Unesa, Korban dan Pelaku Bertambah, Polisi Turun Tangan

oleh

SURABAYA|DutaIndonesia.com- Hasil investigasi kasus dugaan pelecehan seksual yang terjadi di Jurusan Hukum, Fakultas Ilmu Sosial dan Hukum (FISH), Universitas Negeri Surabaya (Unesa)  akan keluar pada Selasa 18 Januari 2022. Saat ini penyelidikan terus berlanjut. Apalagi kasus ini diduga melibat sejumlah dosen dan fakultas lain. Korban pun disebut-sebut bertambah. Polisi dari Polda Jatim pun turun tangan.

Humas Unesa mengungkapkan, bahwa Satgas PPKS akan melibatkan beberapa ahli dalam melakukan investigasi. 

Selain di Jurusan Hukum, FISH, Unesa, diduga oknum dosen hukum berinisal “H” melakukan pelecehan seksual terhadap mahasiswinya yang tengah bimbingan skripsi. Ternyata, terdapat satu kasus lagi yang muncul di fakultas lain yakni Fakultas Bahasa dan Seni (FBS).

Kasatgas PPKS Unesa, Mutimmatul Faidah mengatakan, saat ini pihaknya tengah fokus melakukan investigasi kasus tersebut. 

Dalam proses investigasi, Satgas PPKS libatkan beberapa ahli, ada ahli hukum, psikologi, sosiologi dan dokter untuk mendalami dan melakukan kajian lebih lanjut.

“Investigasi ini harus tuntas, karena tim kami terdiri dari banyak ahli dan saat ini kasus masuk tahap kajian,” ujar Kasatgas PPKS Unesa.

Menurutnya, dalam menindaklanjuti kasus, tim tidak bisa gegabah, karena pihaknya perlu untuk menelusuri terkait keterangan dari pihak korban maupun pelaku. 

Untuk keterangan tersebut, dikatakan Kasatgas PPKS Unesa, pihaknya gunakan sebagai kajian seberapa jauh dan sampai dimana kekerasan dilakukan serta melibatkan siapa saja.

Dia juga menambahkan, pihaknya telah membuka hotline pengaduan, dan selama pembukaan pengaduan tersebut, apabila terdapat korban baru yang mengadu kemudian diterima oleh Satgas, maka, akan segera ditindak lanjuti dan diproses sesuai dengan mekanisme yang ada di Unesa. 

Dalam menindak kasus kekerasan seksual di Unesa, lanjutnya, Satgas PPKS Unesa melewati beberapa tahapan: pengaduan, investigasi, kajian dan putusan status kasus termasuk sanksi.

Sementara, Kepala Humas Unesa, Vinda Maya juga berkomitmen untuk segera mengabarkan kepada masyarakat apabila hasil investigasi tersebut telah keluar.

“Sekarang Satgas sedang fokus kerja dan kami dari Humas segera mengabarkan kepada publik hasil investigasinya,” ucap Kepala UPT Humas UNESA, Vinda Maya S.

No More Posts Available.

No more pages to load.