MAJALENGKA| DutaIndonesia.com – Setelah tiga hari melakukan rapat kerja nasional (Rakernas 16-18 Juni 2023) selanjutnya dilakukan rapat penutupan. Penutupan dilakukan oleh DR (HC) Zulkifli Hasan SE MM, didampingi oleh Ketua Umum PP Pergunu, Prof DR KH Asep Saifuddin Chalim MA dan Sekjen PP Pergunu, DR Aris Adi Laksana MM MP.Sebelum penutupan, Sekjen Pergunu membacakan hasil rangkuman Rakernas V Pergunu yang dibagi dalam 2 rekomendasi. Yakni rekomendasi internal dan rekomendasi eksternal.
Berikut Kedua rekomendasi tersebut yang dibacakan langsung oleh Sekjen Pergunu di Gedung KH Abdul Chalim, MA Unggulan Amanatul Ummah 02 lantai 3 hari Minggu 18 Juni 2023.
Rekomendasi Internal:
Rekomendasi internal ini untuk ditindaklanjuti oleh seluruh Pengurus Pergunu pada semua tingkatan.
- Mewujudkan Lembaga Pendidikan unggulan bertaraf internasional dengan piloti setiap provinsi satu Lembaga, se Indonesia dengan mengadopsi sitem Pesantren Unggulan Amanatul Ummah.
- Penguatan kelembagaan Pergunu dengan membentuk 17.000 pengurus anak cabang, dan sebanyak 83.000 pengurus ranting di seluruh Indonesia, serta pengurus cabang istimewa luar negeri.
- Penguatan kaderisasi untuk setiap anggota dan pengurus untuk seluruh Indonesia.
- Peningkatan kompetensi guru berbasis transformasi digital.
- Peningkatan kemandirian dan kesejahteraan Guru NU dengan program entrepreneur.
- Peremajaan batik Pergunu dengan hak cipta langsung atas nama Pergunu.
- Penguatan system organisasi dengan melakukan hierarki struktur serta aspirasi.
Rekomendasi Eksternal
Rekomendasi eksternal ini untuk ditindaklanjuti oleh stake holder Pergunu, pemerintah pusat, pemerintah daerah, kementerian dan Lembaga terkait.
- Dalam konteks kepemimpinan nasional, Pergunu berharap terpilih figure pemimpin bangsa yang memiliki komitmen terhadap terwujudnya cita-cita kemerdekaan Indonesia. Yakni terwujudnya masyarakat Indonesia yang adil dan makmur, pemimpin yang bersih, jujur, amanah, berintegritas, serta memiliki komitmen terhadap pemberantasan korupsi dan kemajuan pendidikan di Indonesia.
- Dalam konteks pemilihan anggota legislative, pemilihan presiden, pemilihan pemimpin daerah, Pergunu mendorong semua pihak untuk menjaga nilai demokrasi damai tanpa politik identitas dan menolak money politik.
- Dalam upaya pemenuhan dan pemerataan guru, Pergunu berharap agar pemerintah menambah rekrutmen guru P3K, baik di bawah Kementerian Agama maupun di bawah Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia.
- Pemerintah harus lebih serius melakukan koordinasi dengan lintas kementerian dan lembaga serta pemerintah daerah, dalam upaya peningkatan kesejahteraan dan kompetensi guru.
- Pemerintah harus serius dalam program peningkatan pendidikan karakter dan akhlak, nilai agama dan nilai kebangsaan. (Moch. Nuruddin)