PAMEKASAN|DutaIndonesia.com- Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pamekasan, Madura, Jawa Timur, telah mencairkan sebagian bantuan untuk rumah-rumah warga yang terdampak bencana alam. Seperti angin puting beliung, dan bencana kebakaran.
Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Pamekasan, Moch. Tarsun mengungkapkan, nominal bantuan yang disalurkan kepada korban bervariasi sesuai dengan tingkat kerusakan. Bantuan tersebut langsung diterima oleh korban kepada rekening yang bersangkutan.
“Jumlahnya sesuai dengan kerugian dan kemampuan APBD, jadi tetap kami bantu uang. Semua yang diajukan oleh kepala desa yang ditinjau pak bupati dapat bantuan,” katanya, Kamis (13/1/2022).
Dia mengungkapkan, bantuan uang yang telah disalurkan kepada korban ada yang hanya Rp 300 ribu, dan Rp 500 ribu, bahkan ada yang mencapai Rp 20 juta sesuai dengan tingkat kerusakannya. Sebagian bantuan mengalami keterlambatan pencairan akibat korban lambat dalam mengirim nomor rekening.
“Kami ambil yang layak dibantu, seperti angin puting beliung yang di Kecamatan Pademawu itu, hampir 200 rumah yang rusak, kami seleksi. Sebagian besar sudah masuk ke keuangan, karena akhir tahun mungkin ada yang tertunda, tapi sudah ada yang cair,” tandasnya.
Jumlah korban bencana alam terus bertambah berdasarkan laporan yang dikirim kepala desa kepada instansinya. Pihaknya mengajukan pencairan bantuan kepada Badan Keuangan Daerah secara bertahap sesuai dengan surat keputusan bupati.
“Misalnya ada 25 penerima, kita berangkatkan ke keuangan,” ungkapnya.
Dia berharap, bantuan yang disalurkan pemerintah bisa meringankan beban korban dan dimanfaatkan sesuai dengan kebutuhan. (mas)