Menangis rasanya mendengar kisah sedih dokter Christian Ery (65). Beliau ditemukan meninggal dunia di ruang praktik di Siak, Riau, dalam kondisi positif Corona atau COVID-19. Dokter Ery satu dari 458 dokter yang gugur selama pandemi Covid-19.
KELUARGA Ery sempat kebingungan saat sang dokter tak kunjung pulang. Mereka merasa curiga karena korban tidak ada kabar selama 2 hari. Karena itu keluarga bersama warga mengeceknya di tempat praktik sang dokter. Betapa kagetnya mereka saat menemukan dokter Ery sudah tidak bernyawa di tempat kerjanya tersebut.
“Korban ini tinggal di Pekanbaru, jadi ada praktek dokter di Minas. Pulang pergi ke tempat praktek dan 2 hari tak ada kabar,” kata Kapolres Siak, AKBP Gunar Rahadiyanto, ketika dimintai konfirmasi Jumat (9/7/2021).
Seperti dikutip dari detik.com, Gunar membenarkan keluarga kemudian menghubungi warga yang tinggal tak jauh dari tempat praktik. Warga kemudian melihat lampu di tempat praktik korban dalam kondisi masih hidup.
“Dilihat sama warga lampu masih hidup, kemudian hubungi Bhabinkamtibmas di sekitar lokasi. Setelah dibuka, ternyata korban sudah meninggal dunia di tempat praktiknya,” kata Gunar.
Korban lalu dievakuasi Bhabinkamtibmas dan warga ke rumah sakit. Setelah dilakukan tes antigen terhadap jenazah, hasilnya reaktif Corona. “Hasil antigen reaktif, lalu lanjutlah ke PCR dan hasilnya juga positif COVID-19. Semua yang membantu evakuasi juga sudah kami tracing, termasuk warga yang bantu dan Bhabinkamtibmas,” katanya.
Berdasarkan keterangan pihak keluarga, korban sempat mengeluh sakit. Dokter tersebut punya riwayat darah tinggi. “Korban sempat mengeluh sakit, demam juga dan ada darah tinggi. Keterangan itu disampaikan pihak keluarga,” kata Gunar. Setelah dipastikan terpapar positif korban langsung dimakamkan di TPU Khusus COVID-19 di Palas. Pemakaman dilakukan dengan protokol kesehatan ketat.